Ketul

Bidens pilosa
Ajeran
Black-jack, Cobblers pegs

Lamtoro

Leucaena leucocephala
Petai cina
Jumbay, River tamarind

Pacar Cina

Aglaia odorata
Pacar Culan
Chinese perfume plant
Placeholder

Gelagah

Saccharum spontaneum
Tibarau
Wild sugarcane

Gude

Cajanus cajan
Kacang Gude, Kacang Kayo
Pigeon pea, Toor dal

Scarlet Pimpernel

Anagallis arvensis
Red chickweed

Jambu Mete

Anacardium occidentale
Jambu Monyet, Kacang Mete
Cashew

Nanas

Ananas comosus
Pineapple
Key Medicinal Plant

Yan Hu Suo (Corydalis yanhusuo)

Engosaku, Hyeonhosaek / Corydalis, Yanhusuo

Yan Hu Suo (Corydalis yanhusuo)
Yan Hu Suo (Corydalis yanhusuo)

Yan Hu Suo (Corydalis yanhusuo) adalah tanaman herbal yang dikenal dalam pengobatan tradisional Tiongkok dan Asia Timur. Bagian-bagian tanaman ini digunakan terutama untuk mengatasi berbagai kondisi kesehatan, terutama yang berkaitan dengan nyeri dan sirkulasi darah. 

Dalam pengobatan tradisional, Yan Hu Suo digunakan sebagai obat untuk mengatasi berbagai jenis nyeri, termasuk nyeri otot, nyeri sendi, dan nyeri haid. Akar tumbuhan ini terkenal karena kandungan alkaloidnya, seperti corydaline, yang dipercaya memiliki efek analgesik dan antispasmodik

Selain itu, Yan Hu Suo juga digunakan untuk merangsang peredaran darah dan mengatasi gangguan pencernaan seperti kembung dan nyeri perut. Penggunaan ini sering dilakukan dalam bentuk decoctions atau ekstrak, baik secara tunggal maupun dalam kombinasi dengan herbal lain untuk meningkatkan efek terapeutiknya.

Berikut adalah penjelasan mengenai bagian-bagian tanaman Yan Hu Suo, kandungan senyawanya, serta manfaat kesehatan dari masing-masing bagian.

Akar

Akar adalah bagian utama dari tanaman Yan Hu Suo yang digunakan dalam pengobatan. Akar ini mengandung berbagai senyawa aktif yang memberikan manfaat terapeutik.

Akar memiliki bentuk yang berserat dan bercabang-cabang, dengan panjang sekitar 10-20 cm. Akar ini umumnya berwarna cokelat muda hingga cokelat kemerahan dan memiliki tekstur yang agak kasar. Bagian utama akar adalah tunggang, dengan akar samping yang lebih kecil dan menyebar dari akar utama. 

Akar ini sering kali memiliki permukaan yang sedikit berkerut dan berongga di bagian dalam. Saat dipotong, bagian dalam akar biasanya berwarna lebih terang dibandingkan bagian luar.

  • Kandungan:
    • Alkaloid: Termasuk berbentuk berberina dan corydaline, yang memiliki efek analgesik dan antiinflamasi.
    • Terpenoid: Seperti corydaline dan dehydrocorybulbine, yang berperan dalam mengurangi nyeri dan meningkatkan sirkulasi darah.
    • Flavonoid: Seperti quercetin, yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi.
    • Minyak Atsiri: Berfungsi sebagai bahan aktif yang mendukung efek analgesik.
    • Polifenol: Memiliki sifat antioksidan yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif.
  • Manfaat:
    • Mengurangi Nyeri: Alkaloid dalam akar membantu meredakan nyeri dengan cara mempengaruhi sistem saraf pusat.
    • Meningkatkan Sirkulasi Darah: Senyawa terpenoid dalam akar dapat meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi risiko stasis darah.
    • Mengurangi Peradangan: Flavonoid dan senyawa terpenoid memiliki efek antiinflamasi yang membantu meredakan peradangan.
    • Mengatasi Gangguan Pencernaan: Akar Yan Hu Suo dapat digunakan untuk meredakan gangguan pencernaan seperti kembung dan nyeri perut.
    • Menjaga Kesehatan Jantung: Dengan meningkatkan sirkulasi darah, akar juga dapat mendukung kesehatan jantung.

Batang

Batang Yan Hu Suo jarang digunakan secara langsung dalam pengobatan tradisional, tetapi tetap mengandung beberapa senyawa aktif yang dapat memberikan manfaat. Batang memiliki ciri-ciri batang yang tipis, tegak, dan bercabang. Batangnya berwarna hijau muda hingga hijau kebiruan dan umumnya halus dengan tekstur sedikit beralur. 

Batang ini memiliki panjang sekitar 30-60 cm dan tampak ramping serta tidak terlalu kaku. Permukaan batang sering kali terlihat berkerut halus dan kadang-kadang memiliki sedikit bulu halus. Batang ini mendukung daun yang menyebar dan bunga yang muncul pada bagian atasnya.

  • Kandungan:
    • Alkaloid: Terdapat dalam jumlah kecil dibandingkan dengan akar, tetapi masih memiliki efek terapeutik.
    • Terpenoid: Memiliki sifat analgesik dan antiinflamasi.
    • Flavonoid: Seperti yang ada pada akar, berfungsi sebagai antioksidan.
    • Minyak Atsiri: Memiliki aroma khas dan dapat membantu dalam mengatasi nyeri.
    • Polifenol: Menyediakan perlindungan antioksidan.
  • Manfaat:
    • Mengurangi Nyeri: Senyawa alkaloid dalam batang membantu meredakan nyeri.
    • Mengurangi Peradangan: Senyawa terpenoid dan flavonoid memiliki efek antiinflamasi yang membantu mengurangi peradangan.
    • Menjaga Kesehatan Kulit: Antioksidan dalam batang membantu melindungi kulit dari kerusakan oksidatif.
    • Menstimulasi Sistem Saraf: Senyawa aktif dalam batang dapat memberikan efek stimulan ringan pada sistem saraf.
    • Mendukung Kesehatan Pencernaan: Batang dapat berkontribusi pada kesehatan pencernaan dengan mengatasi beberapa gangguan ringan.

Daun

Daun berbentuk majemuk dengan beberapa leaflet yang menyirip, biasanya terdiri dari 5 hingga 7 leaflet per tangkai. Setiap leaflet memiliki bentuk lonjong hingga oval dengan ujung runcing dan tepi yang bergerigi halus. Daun ini memiliki warna hijau cerah dan permukaan yang halus dengan tekstur sedikit berbulu pada sisi bawah. 

Daun-daun ini tersusun secara berselang-seling di sepanjang tangkai, memberikan tampilan yang rapat dan berwarna hijau. Panjang masing-masing leaflet berkisar antara 2 hingga 4 cm.

  • Kandungan:
    • Terpenoid: Memiliki sifat antiinflamasi dan analgesik.
    • Flavonoid: Berfungsi sebagai antioksidan.
    • Minyak Atsiri: Memberikan aroma dan memiliki efek terapeutik.
    • Asam Organik: Termasuk asam fenolat yang memberikan manfaat kesehatan tambahan.
    • Vitamin dan Mineral: Seperti vitamin C yang mendukung kesehatan umum.
  • Manfaat:
    • Mengurangi Nyeri: Senyawa terpenoid dan volatile oil dalam daun membantu meredakan nyeri.
    • Mengurangi Peradangan: Flavonoid dalam daun memberikan efek antiinflamasi.
    • Melindungi Sel: Antioksidan dalam daun melindungi sel dari kerusakan oksidatif.
    • Meningkatkan Kekebalan Tubuh: Vitamin C dalam daun mendukung sistem kekebalan tubuh.
    • Mendukung Kesehatan Kulit: Vitamin dan antioksidan membantu menjaga kesehatan kulit.

Bunga

Bunga memiliki bentuk yang khas dengan corolla berbentuk seperti terompet atau bibir yang meruncing. Biasanya, bunga-bunga ini berkelompok dalam rangkaian atau tangkai bunga yang memanjang, dengan setiap bunga memiliki ukuran kecil, sekitar 1 hingga 2 cm panjangnya. Warna bunga ini umumnya adalah kuning cerah atau kekuningan dengan sedikit nuansa oranye atau merah muda. 

Kelopak bunga berbentuk seperti dua sayap kecil yang melengkung ke belakang, sedangkan bagian atas bunga sering kali membentuk bentuk cembung atau bibir. Bunga tumbuhan ini memiliki bau yang ringan dan harum, serta menarik bagi serangga penyerbuk.

  • Kandungan:
    • Terpenoid: Meskipun jumlahnya lebih sedikit, bunga memiliki beberapa senyawa ini.
    • Alkaloid: Jumlah kecil alkaloid yang memiliki efek terapeutik.
    • Flavonoid: Sebagai antioksidan.
    • Minyak Atsiri: Memiliki aroma khas.
    • Polifenol: Menyediakan perlindungan antioksidan.
  • Manfaat:
    • Mengurangi Nyeri: Beberapa senyawa dalam bunga dapat membantu mengurangi nyeri.
    • Mengurangi Peradangan: Flavonoid dalam bunga memberikan efek antiinflamasi.
    • Melindungi Sel: Antioksidan dalam bunga melindungi sel dari kerusakan oksidatif.
    • Menjaga Kesehatan Kulit: Bunga dapat memberikan manfaat tambahan untuk kesehatan kulit.
    • Menstimulasi Sistem Saraf: Senyawa aktif dapat memberikan efek stimulan ringan.

Habitat

Tumbuhan yan hu suo umumnya ditemukan di daerah pegunungan dan lereng berbatu di Asia Timur, terutama di China dan Jepang. Tumbuhan ini tumbuh di habitat yang memiliki iklim dingin hingga sejuk, seperti hutan subalpin dan padang rumput pegunungan. 

Biasanya, yan hu suo berkembang pada ketinggian menengah hingga tinggi, sering kali di tanah yang kaya humus dan lembap, tetapi dengan drainase yang baik. Tumbuhan ini juga dapat ditemukan di area hutan terbuka dengan naungan parsial atau sinar matahari langsung.


☘️

Yan Hu Suo (Corydalis yanhusuo) adalah tanaman herbal yang terutama digunakan untuk mengatasi nyeri dan meningkatkan sirkulasi darah. Akar adalah bagian utama yang digunakan dalam pengobatan, mengandung berbagai senyawa aktif seperti alkaloid dan terpenoid yang memberikan manfaat untuk meredakan nyeri, mengurangi peradangan, dan mendukung kesehatan pencernaan. Meskipun batang, daun, dan bunga tidak digunakan secara luas, mereka tetap memiliki beberapa manfaat tambahan. Setiap bagian tanaman memiliki peran dan manfaat uniknya masing-masing.


Herbapedia.id ©Herbapedia.id.
GIC