Ketul

Bidens pilosa
Ajeran
Black-jack, Cobblers pegs

Lamtoro

Leucaena leucocephala
Petai cina
Jumbay, River tamarind

Pacar Cina

Aglaia odorata
Pacar Culan
Chinese perfume plant
Placeholder

Gelagah

Saccharum spontaneum
Tibarau
Wild sugarcane

Scarlet Pimpernel

Anagallis arvensis
Red chickweed

Jambu Mete

Anacardium occidentale
Jambu Monyet, Kacang Mete
Cashew

Nanas

Ananas comosus
Pineapple

Delima

Punica granatum
Pomegranate

Gude (Cajanus cajan)

Kacang Gude, Kacang Kayo / Pigeon pea, Toor dal

Gude (Cajanus cajan)
Gude (Cajanus cajan)

Gude (Cajanus cajan) adalah tanaman leguminosa yang berasal dari daerah tropis dan subtropis. Tanaman ini memiliki banyak sebutan lain, termasuk kacang gude, kacang kayo, kacang bali, kacang tolo, atau pigeon pea dalam bahasa Inggris. 

Gude dikenal karena bijinya yang dimanfaatkan sebagai sumber protein nabati, terutama di beberapa negara Asia, Afrika, dan Amerika Latin. Tanaman ini memiliki berbagai manfaat dalam bidang pangan dan pengobatan tradisional.

Dalam pengobatan tradisional, gude sering digunakan untuk mengatasi berbagai gangguan kesehatan, termasuk masalah pencernaan, peradangan, dan sebagai penambah energi. Tanaman ini juga diketahui memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat mendukung kesehatan secara umum.

Berikut kandungan dan manfaat dari tumbuhan ini:

Biji

Biji gude berbentuk bulat kecil dan berwarna krem, coklat, atau hitam tergantung varietasnya. Ukurannya sekitar 5-7 mm. Biji ini disimpan dalam polong yang berwarna hijau saat muda dan berubah menjadi coklat kehitaman saat matang. Polongnya berisi 4-6 biji.

  • Kandungan:
  • Manfaat:
    • Sumber protein tinggi: Biji gude menjadi sumber protein nabati yang sangat baik, ideal untuk vegetarian atau sebagai pengganti daging.
    • Meningkatkan kesehatan tulang: Kandungan kalsium dan fosfor di dalam biji gude membantu menjaga kekuatan tulang dan mencegah osteoporosis.
    • Meningkatkan fungsi pencernaan: Serat yang tinggi dalam biji membantu meningkatkan fungsi pencernaan dan mencegah sembelit.
    • Mengontrol kadar kolesterol: Konsumsi biji gude secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, menjaga kesehatan jantung.
    • Menjaga kesehatan mata: Kandungan vitamin A dalam biji gude membantu melindungi mata dari degenerasi makula dan menjaga penglihatan yang sehat.

Daun

Daun gude bersifat trifoliate, dengan tiga lembaran daun dalam satu tangkai. Daun berbentuk oval-lanset, berujung runcing, dan tepi yang halus. Warna daunnya hijau tua di bagian atas dan hijau lebih pucat di bagian bawah. Ukuran daun bervariasi, dengan panjang sekitar 5-12 cm dan lebar sekitar 2-4 cm.

  • Kandungan:
  • Manfaat:
    • Antidiabetes: Daun gude dipercaya dapat membantu mengontrol kadar gula darah dan digunakan sebagai ramuan untuk penderita diabetes.
    • Mengatasi radang tenggorokan: Ramuan dari daun gude dapat meredakan peradangan dan nyeri pada tenggorokan.
    • Menjaga kesehatan kulit: Daun gude digunakan sebagai masker alami untuk membantu mengatasi jerawat dan meremajakan kulit.
    • Melawan infeksi bakteri: Daun gude memiliki sifat antimikroba yang efektif dalam melawan bakteri penyebab infeksi.
    • Meredakan demam: Rebusan daun gude sering digunakan sebagai obat tradisional untuk menurunkan demam.

Batang

Batang gude berbentuk bulat, berkayu, dan berwarna hijau hingga coklat keabu-abuan ketika sudah tua. Batangnya bisa tumbuh tegak hingga mencapai 1-3 meter. Batang ini bercabang-cabang dengan percabangan yang lebat, yang membuat tanaman ini tumbuh dengan bentuk semak.

  • Kandungan:
  • Manfaat:
    • Mengurangi gejala penyakit rematik: Sifat antiinflamasi dari batang membantu mengurangi nyeri sendi yang diakibatkan oleh rematik.
    • Menjaga kesehatan jantung: Kandungan flavonoid membantu meningkatkan sirkulasi darah dan menjaga elastisitas pembuluh darah.
    • Mempercepat pemulihan luka: Ekstrak dari batang gude dapat digunakan untuk mempercepat penyembuhan luka kulit ringan.
    • Mengurangi tekanan darah: Batang gude dapat membantu menurunkan tekanan darah, terutama jika dikonsumsi secara teratur sebagai bagian dari ramuan herbal.
    • Meningkatkan fungsi hati: Tanin pada batang membantu meningkatkan fungsi hati dan mendukung detoksifikasi.

Akar

Akar tanaman gude berjenis tunggang dengan banyak akar lateral yang menyebar di dalam tanah. Akar utamanya bisa tumbuh dalam hingga sekitar 1-2 meter, tergantung pada kondisi tanah. Warna akar biasanya coklat muda hingga coklat tua dengan tekstur kasar.

  • Kandungan:
  • Manfaat:
    • Mengatasi masalah pencernaan: Akar gude digunakan dalam ramuan tradisional untuk mengobati sembelit dan gangguan pencernaan lainnya.
    • Meredakan peradangan: Sifat antiinflamasi pada akar ini efektif untuk mengurangi peradangan pada sendi dan otot.
    • Membantu penyembuhan luka: Akar gude memiliki sifat antimikroba yang membantu dalam proses penyembuhan luka secara alami.
    • Memperkuat sistem kekebalan tubuh: Kandungan antioksidan pada akar gude membantu melindungi tubuh dari infeksi.
    • Meningkatkan energi: Akar ini juga dikenal sebagai sumber energi alami yang dapat meningkatkan stamina dan mengurangi kelelahan.

Habitat

Gude tumbuh baik di daerah tropis dan subtropis. Tanaman ini sangat tahan terhadap kondisi kering dan bisa tumbuh di tanah yang miskin nutrisi. Di Indonesia, gude sering ditemukan di lahan kering atau daerah yang memiliki curah hujan rendah, terutama di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara. Tanaman ini dibudidayakan untuk diambil bijinya sebagai sumber pangan dan pakan ternak. Gude juga digunakan dalam sistem agroforestri karena kemampuannya memperbaiki kualitas tanah melalui penambatan nitrogen dari atmosfer.

Di Indonesia, budidaya gude cukup populer di kalangan petani kecil karena tanaman ini relatif mudah tumbuh tanpa memerlukan banyak perawatan. Selain itu, gude juga dapat dijadikan sebagai tanaman tumpang sari bersama dengan tanaman lain seperti jagung atau padi, yang membantu meningkatkan produktivitas lahan pertanian.


☘️

Cajanus cajan, atau gude, adalah tanaman yang memiliki berbagai manfaat kesehatan, baik dalam pengobatan tradisional maupun sebagai sumber pangan. Bagian-bagian tanaman seperti akar, batang, daun, dan biji, mengandung senyawa-senyawa aktif yang bermanfaat untuk kesehatan


Herbapedia.id ©Herbapedia.id.
GIC