Khella (Visnaga daucoides)

Khella (Visnaga daucoides syn. Ammi visnaga) adalah tumbuhan herbal yang dikenal dalam pengobatan tradisional, terutama di wilayah Timur Tengah dan Mediterania. Tanaman ini memiliki berbagai bagian yang masing-masing memiliki kandungan kimia tertentu yang memberikan manfaat kesehatan. 

Biji dan buahnya dikenal memiliki sifat antispasmodik dan vasodilator, sehingga sering digunakan untuk meredakan gangguan pernapasan seperti asma dan bronkitis. Khella juga digunakan untuk mengatasi masalah kardiovaskular seperti angina pectoris, karena kemampuannya untuk melebarkan pembuluh darah dan mengurangi tekanan pada jantung. 

Selain itu, dalam pengobatan tradisional, ekstrak khella kadang-kadang diterapkan secara topikal untuk mengobati gangguan kulit atau digunakan untuk meredakan kolik ginjal dengan merelaksasi otot polos di saluran kemih. Meskipun efektif, penggunaannya harus dilakukan dengan hati-hati karena dosis yang berlebihan dapat menyebabkan efek samping yang serius.

Berikut bagian-bagian tumbuhan Khella, kandungannya, dan manfaat kesehatannya:

Daun

Daun Khella memiliki ciri-ciri sebagai berikut: berbentuk pinnate atau menyirip dengan beberapa helaian daun kecil yang menyusun satu helai daun utama. Setiap helaian daun memiliki bentuk oval atau lanset, dengan tepi yang sedikit bergelombang atau bergerigi. Daun Khella berwarna hijau keabu-abuan hingga hijau tua dan memiliki permukaan yang agak berbulu atau berbulu halus. 

Panjang daun dapat mencapai sekitar 15 hingga 20 cm, dengan helaian daun yang lebih kecil menyusut pada ujungnya. Struktur daun ini memberi tanaman penampilan yang khas dan membantu dalam identifikasi, serta berfungsi untuk menyerap sinar matahari dan melakukan fotosintesis dengan efektif di lingkungan kering tempat tanaman ini tumbuh.

• Kandungan: Daun Khella mengandung senyawa aktif seperti khellin, visnagin, dan flavonoid. Khellin dan visnagin adalah senyawa kumarin yang berperan dalam relaksasi otot polos dan memiliki sifat anti-inflamasi.
• Manfaat Kesehatan:
  • Meredakan Asma: Khellin dalam daun membantu melebarkan bronkus, meredakan gejala asma, dan meningkatkan pernapasan.
  • Mengurangi Nyeri Otot: Senyawa anti-inflamasi dalam daun dapat membantu meredakan nyeri otot dan sendi.
  • Meningkatkan Sirkulasi Darah: Flavonoid dalam daun membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi risiko pembekuan darah.
  • Mengatasi Kolik Ginjal: Khellin dapat membantu meredakan kejang otot polos pada saluran kemih, yang bermanfaat untuk penderita kolik ginjal.
  • Mendukung Kesehatan Jantung: Senyawa aktif dalam daun dapat membantu menurunkan tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung.

Biji

Biji berbentuk bulat atau oval dengan ukuran kecil, sekitar 2 hingga 4 mm diameter. Biji ini biasanya berwarna cokelat kehitaman atau cokelat tua dan memiliki permukaan yang kasar dan berkerut. Kulit biji cukup keras dan melindungi bagian dalam yang lebih lembut. 

Biji Khella sering ditemukan di dalam buah yang berbentuk kapsul atau polong yang kering dan akan terbuka ketika matang, melepaskan biji-biji kecil tersebut. Struktur dan warna biji ini membantu dalam identifikasi tanaman serta dalam proses pemanenan untuk keperluan obat atau budidaya.

• Kandungan: Biji Khella kaya akan minyak atsiri, kumarin (seperti khellin dan visnagin), serta asam lemak esensial. Minyak atsiri memiliki sifat anti-spasmodik dan anti-inflamasi.
• Manfaat Kesehatan:
  • Meredakan Gangguan Pencernaan: Minyak atsiri dalam biji membantu meredakan kembung, gas, dan nyeri perut.
  • Mengurangi Spasme Otot: Khellin dan visnagin dalam biji membantu merelaksasi otot yang tegang, mengurangi kejang.
  • Menurunkan Tekanan Darah: Kandungan kumarin dalam biji membantu dalam vasodilatasi, yang dapat menurunkan tekanan darah.
  • Mencegah Pembentukan Batu Ginjal: Biji Khella dapat membantu mencegah pembentukan batu ginjal dengan mengurangi kristalisasi dalam urin.
  • Mengatasi Nyeri Haid: Sifat anti-spasmodik biji ini dapat meredakan kram menstruasi dan nyeri haid.

Akar

Akar berbentuk sistem akar serabut yang menyebar di bawah permukaan tanah. Akar utama cenderung lurus dan agak tebal, sedangkan cabang akar lateral menyebar secara horizontal. Warna akar biasanya cokelat kekuningan atau cokelat muda. Akar Khella memiliki tekstur yang agak kasar dan berkerut, dengan permukaan yang mungkin sedikit berbulu halus. 

Akar ini berfungsi untuk menyerap air dan nutrisi dari tanah, serta memberikan stabilitas pada tanaman. Sistem akar Khella dirancang untuk bertahan di lingkungan kering dan berbatu, memungkinkan tanaman untuk bertumbuh dengan baik di habitat alami yang kering dan semi-kering.

• Kandungan: Akar Khella mengandung alkaloid, flavonoid, dan senyawa fenolik. Alkaloid dalam akar memberikan efek penghilang rasa sakit dan anti-inflamasi.
• Manfaat Kesehatan:
  • Meredakan Sakit Kepala: Alkaloid dalam akar memiliki efek analgesik yang membantu meredakan sakit kepala.
  • Mengurangi Peradangan: Senyawa fenolik dan flavonoid dalam akar memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan.
  • Menurunkan Kolesterol: Akar Khella dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, meningkatkan kesehatan kardiovaskular.
  • Mengatasi Masalah Kulit: Ekstrak akar dapat digunakan untuk mengobati berbagai masalah kulit seperti dermatitis dan eksim.
  • Mendukung Fungsi Hati: Senyawa aktif dalam akar membantu melindungi hati dari kerusakan dan mendukung detoksifikasi.

Bunga

Bunga berbentuk umbella, yaitu bunga yang tersusun dalam kelompok yang muncul dari ujung batang atau cabang. Setiap kelompok bunga terdiri dari banyak bunga kecil yang berwarna putih hingga krem. Bunga-bunga ini memiliki kelopak kecil dan mahkota berbentuk seperti benang halus, dengan lima mahkota bunga yang menyebar. 

Bunga Khella memiliki aroma yang lembut dan biasanya mekar di akhir musim semi atau awal musim panas. Struktur bunga ini membantu menarik penyerbuk seperti serangga, yang penting untuk proses pembiakan tanaman. Penampilan bunga Khella memberikan daya tarik visual dan merupakan bagian penting dari siklus hidup tanaman.

• Kandungan: Bunga Khella mengandung flavonoid, minyak atsiri, dan senyawa fenolik. Flavonoid dalam bunga memiliki efek antioksidan yang kuat.
• Manfaat Kesehatan:
  • Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh: Flavonoid dalam bunga membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melindungi dari infeksi.
  • Meredakan Batuk: Bunga Khella dapat digunakan sebagai ekspektoran alami untuk meredakan batuk dan memperlancar pengeluaran dahak.
  • Mencegah Penuaan Dini: Antioksidan dalam bunga membantu melawan radikal bebas, mencegah penuaan dini pada kulit.
  • Meningkatkan Kesehatan Mata: Flavonoid dan senyawa fenolik dalam bunga membantu menjaga kesehatan mata dan mencegah degenerasi makula.
  • Mengurangi Gejala Asma: Minyak atsiri dalam bunga memiliki efek relaksasi pada bronkus, yang dapat mengurangi gejala asma.

Batang

Batang berbentuk tegak, berwarna hijau atau cokelat kehijauan, dan sering kali berbulu halus atau berbulu kasar. Batangnya bercabang dan memiliki permukaan yang sedikit berkerut atau berkontur. Batang ini dapat tumbuh setinggi antara 30 hingga 60 cm, dengan tekstur yang agak berbiji atau berkerut pada batang yang lebih tua. 

Struktur batang Khella mendukung sistem daun dan bunga, serta memungkinkan tanaman untuk berdiri tegak di lingkungan kering tempat ia tumbuh. Batang ini juga berfungsi sebagai saluran transportasi nutrisi dan air dari akar ke bagian tanaman yang lebih tinggi.

• Kandungan: Batang Khella mengandung serat, kumarin, dan flavonoid. Serat dalam batang membantu dalam pencernaan dan mendukung kesehatan usus.
• Manfaat Kesehatan:
  • Meningkatkan Pencernaan: Serat dalam batang membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
  • Mengurangi Risiko Penyakit Jantung: Flavonoid dalam batang dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dengan mengurangi kolesterol dan meningkatkan sirkulasi darah.
  • Mengatasi Kejang Otot: Kumarin dalam batang memiliki sifat anti-spasmodik yang membantu mengatasi kejang otot dan kram.
  • Menurunkan Tekanan Darah: Kandungan kumarin membantu dalam vasodilatasi, yang dapat menurunkan tekanan darah.
  • Mendukung Kesehatan Tulang: Serat dan flavonoid dalam batang membantu dalam penyerapan kalsium dan menjaga kesehatan tulang.

Habitat

Khella tumbuh secara alami di daerah kering dan semi-kering di wilayah Mediterania dan Afrika Utara. Tanaman ini biasanya ditemukan di tanah berbatu atau berpasir, serta di daerah yang memiliki pencahayaan penuh atau sebagian teduh. Khella lebih menyukai tanah yang memiliki drainase baik dan tidak terlalu basah. Di habitat alaminya, Khella sering ditemukan di padang rumput kering, lereng bukit, dan tepi jalan. 

Tanaman ini tahan terhadap kondisi kekeringan dan dapat beradaptasi dengan lingkungan yang kering dan beriklim panas. Di luar habitat alaminya, Khella juga dapat dibudidayakan di kebun atau ladang dengan kondisi serupa, terutama untuk keperluan pengobatan tradisional atau sebagai tanaman obat.

Visnaga daucoides atau Khella adalah tumbuhan herbal yang memiliki berbagai kandungan bermanfaat di setiap bagiannya, mulai dari daun hingga batang. Daun dan biji kaya akan khellin dan visnagin yang bermanfaat untuk meredakan asma dan mengurangi tekanan darah. Akar dan bunga memberikan manfaat anti-inflamasi dan mendukung kesehatan kulit serta mata. Batang, yang kaya akan serat dan flavonoid, mendukung pencernaan dan kesehatan jantung. Dengan berbagai manfaat ini, Khella telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai kondisi kesehatan.